CHECK IT OUT!

on Rabu, 22 Juni 2016




Kalo kalian pengen tau contoh budaya populer yang merajalela, jangan lupa lihat video di atas yaaahhh :))

Dampak Budaya Populer

Adanya budaya populer berpengaruh secara langsung kepada pola hidup masyarakat sehari-hari. Nah, untuk itu mari kita mengetahui dampak-dampak atas munculnya budaya populer di sekitar kita!

1. HEDONISME
Apa itu hedonisme? Nah, hedonisme ini dapat dipahami sebagai sikap yang selalu mengikuti hasratnya terhadap sesuatu. Berkaitan dengan budaya populer, masyarakat cenderung membeli sesuatu berdasarkan keinginannya untuk memiliki, tetapi tidak memandang kebutuhan dan fungsi dari budaya yang diikutinya.

2. SEKULERISME
Sekulerisme dipahami sebagai sikap yang mengesampingkan nilai-nilai keagamaan untuk berperilaku. Contohnya yang dapat kita lihat, adanya budaya populer telah mempengaruhi gaya berpakaian beberapa remaja muslim yang diajarkan untuk menutup aurat dengan menggunakan hijab, tetapi akibat adanya budaya populer yang sempat membuat trend menggunakan hot pants membuat beberapa remaja muslim mengenakannya meskipun itu berarti membuka aurat yang tidak sesuai dengan ajaran agama Islam.

3. ALIENASI
Alienasi dimaksudkan bahwa para pengguna budaya populer akan terasing dari dan dalam kenyataan hidup, dengan demikian ia juga kehilangan dirinya sendiri dan larut dalam kenyataan yang ditawarkan oleh produk budaya.

4. PEMBODOHAN
  Pembodohan terjadi karena waktu terbuang tanpa mendapatkan pengalaman baru yang dapat dipetik sebagai pelajaran hidup yang berguna. Contohnya penggunaan gadget yang tidak bijaksana akan membuat penggunanya menghabiskan waktu untuk sibuk bermain dan menunda tanggung jawab yang dimilikinya.







5. OBJEKTIVASI
Objektivasi dimaksudkan bahwa para pengguna budaya populer tersebut hanya menjadi objek, yaitu penderita yang tidak memiliki peran apapun dalam pembentukan simbol budaya. Ia hanya menerima produk budaya sebagai barang jadi yang tidak boleh berperan dala mbentuk apapun.

Hubungan budaya populer dan media masa

Mau tau hubungannya budaya populer sama media massa? yuk mari dibaca dulu dengan seksama:)

Budaya populer muncul dan bertahan atas  kehendak media dan perilaku konsumsi masyarakat. dalam hal mempopulerkan suatu produk budaya, media berperan sebagai penyebar informasi sesuai dengan fungsinya serta dapat membentuk opini publik yang kemudian berkembang menjadi penyeragaman opini dan selera. akibatnya, apapun yang diproduksi oleh media akan diterima oleh publik sebagai suatu nilai. dalam hal ini adalah nilai kebudayaan. berkaitan dengan ini, kekuatan media terdapat dalam mengkonstruksi realitas media, yaitu sebuah realitas yang dikonstruksi berdasarkan sistem yang direkayasa oleh media tersebut. salah satu tujuannya adalah meraih keuntungan dalam hal finansial dari publik yang mengonsumsi semua jenis komoditas yang ditawarkan melalui media.

jadi, dapat disimpulkan bahwa media masa telah menjadi hal utama bagi arus komunikasi dan informasi di dalam maupun diantara masyarakat modern. akibatnya, budaya populer yang mereka siarkan dan promosikan semakin banyak menerangkan dan menjadi perantara kehidupan sehari-hari di dalam masyarakat.

Apa aja sih ciri-ciri budaya populer??

Ciri-ciri Budaya Populer

a.       Menciptakan tren

Teman-teman yang dimaksud dengan menciptakan tren berarti setiap produk dari budaya populer disukai dan diminati oleh banyak orang. Jadi, budaya tersebut terus menerus berkembang dan terus diulang oleh kebanyakan orang, sehingga budaya tersebut menjadi budaya populer dan budaya tersebut menciptakan tren

b.      Bersifat sementara

Nah, bersifat sementara disini berarti budaya populer selalu digantikan dengan budaya populer yang lain dan pastinya yang lebih baru guys. Namun, budaya populer juga memiliki sifat siklus, jadi budaya yang dulu sempat populer dan mulai surut seiring dengan perkembangan zaman budaya tersebut mulai populer kembali. Kita bisa lihat dari gaya rambut, mungkin teman-teman memiliki gaya rambut rockabilly? Gaya rambut ini memang sedang eksis di kalangan remaja, namun ternyata gaya rambut ini sempat populer pada zaman dulu. Contoh tersebut menjelaskan bahwa budaya populer mempunyai siklus dalam perkembangannya.

c.       Bersifat profitabilitas

Jadi, setiap budaya populer yang dihasilkan sangat mempengaruhi keuntungan yang diraih oleh pihak-pihak yang bersangkutan dengan budaya populer tersebut. Contohnya pengiklan, sponsor, dll. Jadi, budaya populer juga berbicara tentang keuangan guys heheeh

d.       Mengubah pola konsumsi masyarakat

Setiap orang yang terpengaruh akan suatu budaya populer cenderung akan bersifat blebih konsumtif. Hal ini dipengaruhi oleh tingkat kesenangan dan tingkat kepuasan dari khalayak, jadi mereka tidak ragu membelanjakan uang mereka untuk mencapai titik kepuasan yang ingin mereka capai.

Budaya Selfie

Hai teman-teman, kita mau kasih salah satu contoh tentang budaya populer lagi nihhhh. Nah, kali ini kita akan membahas tentang salah satu budaya yang kerap kita lihat dan kerap kita lakukan pastinya. Sel-portrait foto, foto diri sendiri, foto narsis, atau yang sering kita sebut dengan kata selfie. Foto selfie biasa dilakukan dengan cara menghadapkan kamera ke arah muka, atau memotret dengan kamera mengarah ke cermin agar objek dapat terlihat dengan jelas. Sering kali kita melakukan selfie untuk dikatkan kepada media sosial. Misalnya, kita melakukan selfie kemudian kita posting di akun instagram, brarti secara tidak sengaja kita memamerkan diri kita sendiri.
Selfie ini menjadi suatu budaya populer karena hal ini terus berkembang dari tahun ke tahun, dan seiring perkembangan zaman selfie ini tidak hanya dilakukan oleh kebanyakan remaja yang memang mendominasi, namun dari kalangan orang tua maupun anak-anak pun ikut melakukan selfie. Mungkin dari teman-teman ada yang hobi dengan selfie? Hehe selfie tidak dilarang kok, tapi jangan sampai merugikan orang lain dan diri sendiri yaa, buatlah foto selfie sekreatif kalian gengss 



Skinny Jeans

on Selasa, 31 Mei 2016
Siapa yang gatau skinny jeans atau celana jeans yang ketat? Pasti kalian tau lah hehehe celana jeans ketat ini sudah menjadi tren di kalangan masyarakat cukup lama. Hal ini semakin menjadi karena banyaknya artis-artis atau public figure ternama yang biasanya menjadi panduan dalam fashion masyarakat ikut mengenakan skinny jeans ini.
 
Memang sempat terjadi pergeseran tren fashion terutama Jeans. Mungkin masih lekat di kepala kita model celana yang digunakan Elvis pada sekitar tahun 70an, yang berdampak pula pada penggunaan jeans sebagai salah satu pilihan kain yang digunakan.  Model skinny jeans ini menonjolkan lekukan kaki, berbeda dengan model-model lain yang terlihat longgar apabila dipakai.    


Model jeans ini sangat populer untuk segala kalangan, terutama remaja dan dewasa, bahkan tidak memandang gender, semua gemar menggunakan celana ini. Bagaimana bisa skinny jeans menjadi salah satu budaya populer? penggunaan celana ini sudah mendunia, karena sifatnya yang fleksibel (casual dan semi-formal) membuat celana ini digemari oleh banyak kalangan. Selain itu, tentunya karena ada terpaan media massa seperti televisi, majalah, atau koran yang memunculkan model-model rupawan yang memakai celana ini sehingga mempersuasi khalayak untuk kemudian meniru gaya dari para model dalam media massa tertentu.

Fungsi Budaya Populer

on Rabu, 09 Maret 2016
Budaya populer yang ada di sekitar kita sangat dekat dengan siapa saja terutama remaja. Perkembangan budaya dan perubahan sikap serta perilaku yang ada mudah tersebar melalui media massa yang kini sangat mudah diakses. Hal tersebut berimbas pada cepatnya suatu trend berkembang serta diikuti oleh banyak orang di seluruh dunia.

Budaya populer sangat akrab di masyarakat bahkan mempengaruhi orang dengan segala usia. namun seseorang mengikuti budaya populer bukan berdasarkan apa yang mereka butuhkan melainkan berdasarkan keinginan semata, seperti budaya makan fast food yang kini dinikmati oleh hampir semua orang secara universal dan sifatnya cenderung hedonis. Sifat tersebut membuat budaya populer dimanfaatkan untuk kepentingan komersial.

Dapat kita amati di sekitar kita bahwa budaya populer banyak untuk kepentingan komersial. Seperti banyaknya produsen aplikasi yang muncul setelah penggunaan smartphone di tahun 2000an ini menjadi budaya bagi segala usia.

Fast Food

on Selasa, 08 Maret 2016
Nah setelah kita mengenal apa itu budaya populer, sekarang kita akan memberikan contoh-contoh budaya populer yang ada di sekitar kita nih, ini juga bisa buat penjelas dari budaya populer itu sendiri lohh. So, baca dengan teliti ya guyssssss

1.       Budaya fast food atau makanan cepat saji

Siapa sih yang gatau soal makanan cepat saji? 
Di Indonesia sendiri khususnya kota-kota besar sudah banyak muncul restoran-restoran cepat saji. Hmmm, jika bicara tentang restoran cepat saji pasti sudah tidak asing lagi di pikiran kita kan guys? pasti kalian akan membayangkan McDonald, KFC, CFC, PizzaHut, dan masih banyak yang lain hehehe. Memang sih restoran cepat saji seperti itu sedang populer di Indonesia, mungkin karena variasi makanan yang berbagai macam, enak, dan bisa dibilang tidak membuat kantong kering ya hehehe. Bahkan, makanan cepat saji tidak hanya populer di kalangan remaja saja, namun populer di kalangan orang tua juga lohhh.




Budaya fast food ini sebenernya ada positifnya dan ada negatifnya sihh. Positifnya kita bisa kenyang tanpa menunggu pesanan makanan yang lama, selain itu restoran cepat saji mudah ditemukan dan banyak tersebar di kota besar, sehingga kita tidak perlu susah-susah untuk mencari warung makan. Bagusnya lagi karena kebanyakan restoran cepat saji ini memiliki fitur delivery, jadi kita bisa memesan makanan yang kita inginkan hanya melalui telepon saja, dan tunggu beberapa saat makanan kita sampai di rumah kita. Namun, selain memiliki segi positif  makanan cepat saji dan restoran cepat saji ini juga memiliki sisi negatif. Makanan cepat saji ini merupakan makanan yang rendah akan gizi dan memiliki kandungan lemak yang tinggi atau bisa dibilang junk food guys. Sedangkan restorannya bisa mematikan usaha-usaha warung makan lokal yang berada di sekitar restora cepat saji tersebut. 

Apa itu budaya populer?

on Selasa, 01 Maret 2016
Okeee karna di-post sebelumnya kita masih perkenalan tentang blog dan siapa aja yang ada dibalik blog ini, sekarang kita akan mulai bahas tentang definisi dari budaya populer itu sendiri.cekidooot :D

Sebelum masuk dari definisi budaya populer, kita harus tau dulu arti dari budaya dan populer itu sendiri. 

Budaya
Budaya ini digunakan untuk mengacu kepada perkembangan umum spiritualitas, etnis, dan intelektual (william, 1983, 90). Untuk memudahkan pemahaman tentang budaya kita mengambil contoh budaya Indonesia, berarti budaya tersebut menyangkut tentang perkembangan umum spiritualitas, etnis, dan intelektual masyarakat Indonesia. 

Populer
Di sini kata populer memiliki 4 makna, yaitu: banyak disukai oleh orang, jenis kerja rendahan, karya yang dilakukan untuk menyenangkan orang, dan budaya yang dibuat oleh orang untuk dirinya sendiri (Williams, 1983, 237). 

Kita udah tau nih apa itu budaya dan apa itu populer. Nahh Budaya Populer sendiri merupakan suatu cara hidup yang berkembang di kalangan masyarakat dan sedang hangat dibicarakan, dipelajari, maupun ditiru oleh kalangan masyarakat secara masal. Jadi gaes, pada intinya secara sadar maupun tidak sadar secara langsung maupun tidak langsung kita telah mengikuti perkembangan budaya populer.

Daftar pustaka
Williams, Raymond, (1983) Keyword, London : Fontana.

Haaaaiiiiii!

on Senin, 22 Februari 2016

Selamat datang di blog kami yang akan banyak membahas tentang adanya budaya populer di sekitar kita. Mulai dari pengertian bahkan mencakup contoh-contoh budaya populer yang kini ada dalam masyarakat tanpa kita sadari. 

Perkembangan media mepermudah masuknya budaya-budaya asing, terlebih lagi dengan adanya media-media sosial mampu memunculkan trend tersendiri dalam masyarakat. Adanya budaya populer tersebut dapat mempengaruhi seseorang, mulai dari apa yang kita makan, cara berpakaian, hingga kebiasaan-kebiasaan gaya hidup yang berkembang mengikuti perkembangan jaman. 

Sebelum membahas budaya populer lebih jauh lagi ada baiknya kalian lebih mengenal orang-orang yang ada di balik semua ini.
  • Fany Elka Nurcahya
          Asal dari Jogja, tapi numpang lahir doang di Semarang. 18 tahun.
  • Antonius Dhalmavia
          Akrab disapa Alma, asal dari Wonosobo. Kurus, tinggi, item manis, mukanya datar banget dalam situasi apapun ehehehhehe
  • Ayu Dita Lestari 
          Biasa dipanggil Dita, asalnya dari Bekasi. Bisa dibilang pendiem sih, tapi kalo udah kenal deket baru deh keluar aslinya huehehehe:D

Kami mahasiswa dari Universitas Atmajaya Yogyakarta program studi Ilmu Komunikasi, jadiii semoga apa yang kami tulis nantinya bisa membantu dan memperluas wawasan tentang komunikasi, khususnya komunikasi massa.

So... pantengin terus feed blog kita yaaahh :D
comment down below kalo mungkin mau request untuk bahas salah satu budaya populer yang ada. see you!