Kalo kalian pengen tau contoh budaya populer yang merajalela, jangan lupa lihat video di atas yaaahhh :))
CHECK IT OUT!
Kalo kalian pengen tau contoh budaya populer yang merajalela, jangan lupa lihat video di atas yaaahhh :))
Dampak Budaya Populer
Diposting oleh
Unknown
di
23.47
Adanya budaya populer berpengaruh secara langsung kepada pola hidup masyarakat sehari-hari. Nah, untuk itu mari kita mengetahui dampak-dampak atas munculnya budaya populer di sekitar kita!
1. HEDONISME
Apa itu hedonisme? Nah, hedonisme ini dapat dipahami sebagai sikap yang selalu mengikuti hasratnya terhadap sesuatu. Berkaitan dengan budaya populer, masyarakat cenderung membeli sesuatu berdasarkan keinginannya untuk memiliki, tetapi tidak memandang kebutuhan dan fungsi dari budaya yang diikutinya.
2. SEKULERISME
Sekulerisme dipahami sebagai sikap yang mengesampingkan nilai-nilai keagamaan untuk berperilaku. Contohnya yang dapat kita lihat, adanya budaya populer telah mempengaruhi gaya berpakaian beberapa remaja muslim yang diajarkan untuk menutup aurat dengan menggunakan hijab, tetapi akibat adanya budaya populer yang sempat membuat trend menggunakan hot pants membuat beberapa remaja muslim mengenakannya meskipun itu berarti membuka aurat yang tidak sesuai dengan ajaran agama Islam.
3. ALIENASI
Alienasi dimaksudkan bahwa para pengguna budaya populer akan terasing dari dan dalam kenyataan hidup, dengan demikian ia juga kehilangan dirinya sendiri dan larut dalam kenyataan yang ditawarkan oleh produk budaya.
4. PEMBODOHAN
Pembodohan terjadi karena waktu terbuang tanpa mendapatkan pengalaman baru yang dapat dipetik sebagai pelajaran hidup yang berguna. Contohnya penggunaan gadget yang tidak bijaksana akan membuat penggunanya menghabiskan waktu untuk sibuk bermain dan menunda tanggung jawab yang dimilikinya.
5. OBJEKTIVASI
Objektivasi dimaksudkan bahwa para pengguna budaya populer tersebut hanya menjadi objek, yaitu penderita yang tidak memiliki peran apapun dalam pembentukan simbol budaya. Ia hanya menerima produk budaya sebagai barang jadi yang tidak boleh berperan dala mbentuk apapun.
1. HEDONISME
Apa itu hedonisme? Nah, hedonisme ini dapat dipahami sebagai sikap yang selalu mengikuti hasratnya terhadap sesuatu. Berkaitan dengan budaya populer, masyarakat cenderung membeli sesuatu berdasarkan keinginannya untuk memiliki, tetapi tidak memandang kebutuhan dan fungsi dari budaya yang diikutinya.
2. SEKULERISME
Sekulerisme dipahami sebagai sikap yang mengesampingkan nilai-nilai keagamaan untuk berperilaku. Contohnya yang dapat kita lihat, adanya budaya populer telah mempengaruhi gaya berpakaian beberapa remaja muslim yang diajarkan untuk menutup aurat dengan menggunakan hijab, tetapi akibat adanya budaya populer yang sempat membuat trend menggunakan hot pants membuat beberapa remaja muslim mengenakannya meskipun itu berarti membuka aurat yang tidak sesuai dengan ajaran agama Islam.
3. ALIENASI
Alienasi dimaksudkan bahwa para pengguna budaya populer akan terasing dari dan dalam kenyataan hidup, dengan demikian ia juga kehilangan dirinya sendiri dan larut dalam kenyataan yang ditawarkan oleh produk budaya.
4. PEMBODOHAN
Pembodohan terjadi karena waktu terbuang tanpa mendapatkan pengalaman baru yang dapat dipetik sebagai pelajaran hidup yang berguna. Contohnya penggunaan gadget yang tidak bijaksana akan membuat penggunanya menghabiskan waktu untuk sibuk bermain dan menunda tanggung jawab yang dimilikinya.
5. OBJEKTIVASI
Objektivasi dimaksudkan bahwa para pengguna budaya populer tersebut hanya menjadi objek, yaitu penderita yang tidak memiliki peran apapun dalam pembentukan simbol budaya. Ia hanya menerima produk budaya sebagai barang jadi yang tidak boleh berperan dala mbentuk apapun.
Hubungan budaya populer dan media masa
Diposting oleh
Unknown
di
23.26
Mau tau hubungannya budaya populer sama media massa? yuk mari dibaca dulu dengan seksama:)
Budaya populer muncul dan bertahan atas kehendak media dan perilaku konsumsi masyarakat. dalam hal mempopulerkan suatu produk budaya, media berperan sebagai penyebar informasi sesuai dengan fungsinya serta dapat membentuk opini publik yang kemudian berkembang menjadi penyeragaman opini dan selera. akibatnya, apapun yang diproduksi oleh media akan diterima oleh publik sebagai suatu nilai. dalam hal ini adalah nilai kebudayaan. berkaitan dengan ini, kekuatan media terdapat dalam mengkonstruksi realitas media, yaitu sebuah realitas yang dikonstruksi berdasarkan sistem yang direkayasa oleh media tersebut. salah satu tujuannya adalah meraih keuntungan dalam hal finansial dari publik yang mengonsumsi semua jenis komoditas yang ditawarkan melalui media.
jadi, dapat disimpulkan bahwa media masa telah menjadi hal utama bagi arus komunikasi dan informasi di dalam maupun diantara masyarakat modern. akibatnya, budaya populer yang mereka siarkan dan promosikan semakin banyak menerangkan dan menjadi perantara kehidupan sehari-hari di dalam masyarakat.
Budaya populer muncul dan bertahan atas kehendak media dan perilaku konsumsi masyarakat. dalam hal mempopulerkan suatu produk budaya, media berperan sebagai penyebar informasi sesuai dengan fungsinya serta dapat membentuk opini publik yang kemudian berkembang menjadi penyeragaman opini dan selera. akibatnya, apapun yang diproduksi oleh media akan diterima oleh publik sebagai suatu nilai. dalam hal ini adalah nilai kebudayaan. berkaitan dengan ini, kekuatan media terdapat dalam mengkonstruksi realitas media, yaitu sebuah realitas yang dikonstruksi berdasarkan sistem yang direkayasa oleh media tersebut. salah satu tujuannya adalah meraih keuntungan dalam hal finansial dari publik yang mengonsumsi semua jenis komoditas yang ditawarkan melalui media.
jadi, dapat disimpulkan bahwa media masa telah menjadi hal utama bagi arus komunikasi dan informasi di dalam maupun diantara masyarakat modern. akibatnya, budaya populer yang mereka siarkan dan promosikan semakin banyak menerangkan dan menjadi perantara kehidupan sehari-hari di dalam masyarakat.
Apa aja sih ciri-ciri budaya populer??
Diposting oleh
Unknown
di
09.30
Ciri-ciri
Budaya Populer
a. Menciptakan
tren
Teman-teman
yang dimaksud dengan menciptakan tren berarti setiap produk dari budaya populer
disukai dan diminati oleh banyak orang. Jadi, budaya tersebut terus menerus
berkembang dan terus diulang oleh kebanyakan orang, sehingga budaya tersebut
menjadi budaya populer dan budaya tersebut menciptakan tren
b. Bersifat
sementara
Nah,
bersifat sementara disini berarti budaya populer selalu digantikan dengan
budaya populer yang lain dan pastinya yang lebih baru guys. Namun, budaya
populer juga memiliki sifat siklus, jadi budaya yang dulu sempat populer dan
mulai surut seiring dengan perkembangan zaman budaya tersebut mulai populer
kembali. Kita bisa lihat dari gaya rambut, mungkin teman-teman memiliki gaya
rambut rockabilly? Gaya rambut ini memang sedang eksis di kalangan remaja,
namun ternyata gaya rambut ini sempat populer pada zaman dulu. Contoh tersebut
menjelaskan bahwa budaya populer mempunyai siklus dalam perkembangannya.
c. Bersifat
profitabilitas
Jadi,
setiap budaya populer yang dihasilkan sangat mempengaruhi keuntungan yang
diraih oleh pihak-pihak yang bersangkutan dengan budaya populer tersebut.
Contohnya pengiklan, sponsor, dll. Jadi, budaya populer juga berbicara tentang
keuangan guys heheeh
d. Mengubah pola konsumsi masyarakat
Setiap
orang yang terpengaruh akan suatu budaya populer cenderung akan bersifat blebih
konsumtif. Hal ini dipengaruhi oleh tingkat kesenangan dan tingkat kepuasan
dari khalayak, jadi mereka tidak ragu membelanjakan uang mereka untuk mencapai
titik kepuasan yang ingin mereka capai.
Budaya Selfie
Diposting oleh
Unknown
di
09.20
Hai
teman-teman, kita mau kasih salah satu contoh tentang budaya populer lagi
nihhhh. Nah, kali ini kita akan membahas tentang salah satu budaya yang kerap
kita lihat dan kerap kita lakukan pastinya. Sel-portrait foto, foto diri
sendiri, foto narsis, atau yang sering kita sebut dengan kata selfie. Foto
selfie biasa dilakukan dengan cara menghadapkan kamera ke arah muka, atau
memotret dengan kamera mengarah ke cermin agar objek dapat terlihat dengan
jelas. Sering kali kita melakukan selfie untuk dikatkan kepada media sosial.
Misalnya, kita melakukan selfie kemudian kita posting di akun instagram, brarti
secara tidak sengaja kita memamerkan diri kita sendiri.
Selfie
ini menjadi suatu budaya populer karena hal ini terus berkembang dari tahun ke
tahun, dan seiring perkembangan zaman selfie ini tidak hanya dilakukan oleh
kebanyakan remaja yang memang mendominasi, namun dari kalangan orang tua maupun
anak-anak pun ikut melakukan selfie. Mungkin dari teman-teman ada yang hobi
dengan selfie? Hehe selfie tidak dilarang kok, tapi jangan sampai merugikan
orang lain dan diri sendiri yaa, buatlah foto selfie sekreatif kalian gengss
Skinny Jeans
Siapa yang gatau skinny jeans atau celana jeans yang ketat? Pasti kalian tau lah hehehe celana jeans ketat ini sudah menjadi tren di kalangan masyarakat cukup lama. Hal ini semakin menjadi karena banyaknya artis-artis atau public figure ternama yang biasanya menjadi panduan dalam fashion masyarakat ikut mengenakan skinny jeans ini.
Memang sempat terjadi pergeseran tren fashion terutama Jeans. Mungkin masih lekat di kepala kita model celana yang digunakan Elvis pada sekitar tahun 70an, yang berdampak pula pada penggunaan jeans sebagai salah satu pilihan kain yang digunakan. Model skinny jeans ini menonjolkan lekukan kaki, berbeda dengan model-model lain yang terlihat longgar apabila dipakai.
Model jeans ini sangat populer untuk segala kalangan, terutama remaja dan dewasa, bahkan tidak memandang gender, semua gemar menggunakan celana ini. Bagaimana bisa skinny jeans menjadi salah satu budaya populer? penggunaan celana ini sudah mendunia, karena sifatnya yang fleksibel (casual dan semi-formal) membuat celana ini digemari oleh banyak kalangan. Selain itu, tentunya karena ada terpaan media massa seperti televisi, majalah, atau koran yang memunculkan model-model rupawan yang memakai celana ini sehingga mempersuasi khalayak untuk kemudian meniru gaya dari para model dalam media massa tertentu.
Fungsi Budaya Populer
Budaya populer yang ada di sekitar kita sangat dekat dengan siapa saja terutama remaja. Perkembangan budaya dan perubahan sikap serta perilaku yang ada mudah tersebar melalui media massa yang kini sangat mudah diakses. Hal tersebut berimbas pada cepatnya suatu trend berkembang serta diikuti oleh banyak orang di seluruh dunia.
Budaya populer sangat akrab di masyarakat bahkan mempengaruhi orang dengan segala usia. namun seseorang mengikuti budaya populer bukan berdasarkan apa yang mereka butuhkan melainkan berdasarkan keinginan semata, seperti budaya makan fast food yang kini dinikmati oleh hampir semua orang secara universal dan sifatnya cenderung hedonis. Sifat tersebut membuat budaya populer dimanfaatkan untuk kepentingan komersial.
Dapat kita amati di sekitar kita bahwa budaya populer banyak untuk kepentingan komersial. Seperti banyaknya produsen aplikasi yang muncul setelah penggunaan smartphone di tahun 2000an ini menjadi budaya bagi segala usia.
Dapat kita amati di sekitar kita bahwa budaya populer banyak untuk kepentingan komersial. Seperti banyaknya produsen aplikasi yang muncul setelah penggunaan smartphone di tahun 2000an ini menjadi budaya bagi segala usia.
Fast Food
Nah setelah kita mengenal apa itu budaya populer, sekarang
kita akan memberikan contoh-contoh budaya populer yang ada di sekitar kita nih,
ini juga bisa buat penjelas dari budaya populer itu sendiri lohh. So, baca
dengan teliti ya guyssssss
1.
Budaya fast food atau makanan cepat saji
Siapa sih yang gatau soal makanan cepat
saji?
Di Indonesia sendiri khususnya kota-kota besar sudah banyak muncul
restoran-restoran cepat saji. Hmmm, jika bicara tentang restoran cepat saji
pasti sudah tidak asing lagi di pikiran kita kan guys? pasti kalian akan
membayangkan McDonald, KFC, CFC, PizzaHut, dan masih banyak yang lain hehehe.
Memang sih restoran cepat saji seperti itu sedang populer di Indonesia, mungkin
karena variasi makanan yang berbagai macam, enak, dan bisa dibilang tidak
membuat kantong kering ya hehehe. Bahkan, makanan cepat saji tidak hanya
populer di kalangan remaja saja, namun populer di kalangan orang tua juga lohhh.
Budaya fast food ini sebenernya ada positifnya
dan ada negatifnya sihh. Positifnya kita bisa kenyang tanpa menunggu pesanan
makanan yang lama, selain itu restoran cepat saji mudah ditemukan dan banyak
tersebar di kota besar, sehingga kita tidak perlu susah-susah untuk mencari
warung makan. Bagusnya lagi karena kebanyakan restoran cepat saji ini memiliki
fitur delivery, jadi kita bisa
memesan makanan yang kita inginkan hanya melalui telepon saja, dan tunggu
beberapa saat makanan kita sampai di rumah kita. Namun, selain memiliki segi
positif makanan cepat saji dan restoran
cepat saji ini juga memiliki sisi negatif. Makanan cepat saji ini merupakan
makanan yang rendah akan gizi dan memiliki kandungan lemak yang tinggi atau
bisa dibilang junk food guys.
Sedangkan restorannya bisa mematikan usaha-usaha warung makan lokal yang berada
di sekitar restora cepat saji tersebut.
Apa itu budaya populer?
Okeee karna di-post sebelumnya kita masih perkenalan tentang blog dan siapa aja yang ada dibalik blog ini, sekarang kita akan mulai bahas tentang definisi dari budaya populer itu sendiri.cekidooot :D
Sebelum masuk dari definisi budaya populer, kita harus tau dulu arti dari budaya dan populer itu sendiri.
Budaya
Budaya ini digunakan untuk mengacu kepada perkembangan umum spiritualitas, etnis, dan intelektual (william, 1983, 90). Untuk memudahkan pemahaman tentang budaya kita mengambil contoh budaya Indonesia, berarti budaya tersebut menyangkut tentang perkembangan umum spiritualitas, etnis, dan intelektual masyarakat Indonesia.
Populer
Di sini kata populer memiliki 4 makna, yaitu: banyak disukai oleh orang, jenis kerja rendahan, karya yang dilakukan untuk menyenangkan orang, dan budaya yang dibuat oleh orang untuk dirinya sendiri (Williams, 1983, 237).
Kita udah tau nih apa itu budaya dan apa itu populer. Nahh Budaya Populer sendiri merupakan suatu cara hidup yang berkembang di kalangan masyarakat dan sedang hangat dibicarakan, dipelajari, maupun ditiru oleh kalangan masyarakat secara masal. Jadi gaes, pada intinya secara sadar maupun tidak sadar secara langsung maupun tidak langsung kita telah mengikuti perkembangan budaya populer.
Daftar pustaka
Williams, Raymond, (1983) Keyword, London : Fontana.
Haaaaiiiiii!
Selamat datang di blog kami yang akan banyak membahas tentang adanya budaya populer di sekitar kita. Mulai dari pengertian bahkan mencakup contoh-contoh budaya populer yang kini ada dalam masyarakat tanpa kita sadari.
Perkembangan media mepermudah masuknya budaya-budaya asing, terlebih lagi dengan adanya media-media sosial mampu memunculkan trend tersendiri dalam masyarakat. Adanya budaya populer tersebut dapat mempengaruhi seseorang, mulai dari apa yang kita makan, cara berpakaian, hingga kebiasaan-kebiasaan gaya hidup yang berkembang mengikuti perkembangan jaman.
Sebelum membahas budaya populer lebih jauh lagi ada baiknya kalian lebih mengenal orang-orang yang ada di balik semua ini.
- Fany Elka Nurcahya
- Antonius Dhalmavia
- Ayu Dita Lestari
Kami mahasiswa dari Universitas Atmajaya Yogyakarta program studi Ilmu Komunikasi, jadiii semoga apa yang kami tulis nantinya bisa membantu dan memperluas wawasan tentang komunikasi, khususnya komunikasi massa.
So... pantengin terus feed blog kita yaaahh :D
comment down below kalo mungkin mau request untuk bahas salah satu budaya populer yang ada. see you!
Langganan:
Postingan (Atom)
Pengunjung Blog
Kunjungi juga....
Blog Archive
Tentang Kami
- Unknown
Diberdayakan oleh Blogger.